BLANTERVIO104

Makna dan Filosofi Logo  Hari Santri Nasional 2023 

Makna dan Filosofi Logo  Hari Santri Nasional 2023 
2023-10-06


ANSORGRATI: Hari Santri 2023 jatuh pada tanggal 22 Oktober. Merupakan perayaan hari besar yang diperingati pada setiap tahunnya untuk mengenang dan meneladani kaum santri yang turut berjuang menegakkan kemerdekaan Indonesia. Umumnya peringatan Hari Santri disemarakkan dengan berbagai kegiatan dengan tema yang beragam. 

Kementerian Agama (Kemenag) RI secara resmi meluncurkan tema dan logo Hari Santri Nasional 2023 hari ini. Tema yang diusung tahun ini yakni, 'Jihad Santri Jayakan Negeri.' 

Makna dan Filosofi Logo 

Logo peringatan Hari Santri 2023 terdiri atas gambar dan sumbol berupa bendera merah putih dan api berkobar, jaringan digital, empat pilar, titik berwarna kuning di atas empat pilar, simbolisasi huruf Nun, dan goresan tinta, didesain dengan lima warna, yaitu merah, putih, hijau, orange, dan biru. 

Makna dan filosofinya: 

1. Bendera Merah Putih dan Api yang Berkobar. Ini mengandung makna nasionalisme. Salah satu ciri yang sudah melekat pada diri santri, yakni mencintai tanah air (hubbub al-wathan). 

2. Teknoligi Digital. Ini mengandung makna bahwa santri harus mengembangkan pengetahuannya dalam dunia digital juga turut melakukan transformasi teknologi digital. 

3. Empat Pilar. Gambar ini bermakna empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

4. Titik Berwarna Kuning di Atas Empat Pilar. Ini mengandung makna santri siaga menjaga empat pilar kebangsaan. 

5. Simbolisasi Huruf Nun. Bentuk huruf nun yang menyerupai tempat tinta adalah simbol pengetahuan. 

6. Goresan Tinta. Ini mengandung makna jihad santri zaman ini adalah mengembangkan ilmu pengetahuan pesantren dengan kemajuan teknologi demi kejayaan negeri. 

Twibbon Hari Santri 2023

Ada lima warna dalam komposisi logo, yaitu merah, putih, hijau, orange, dan biru. Warna merah mencerminkan semangat yang menyala dalam berjuang. Warna putih melambangkan kesucian dan kemurnian. 

Warna hijau sering dikaitkan dengan Islam dan warna ini mencerminkan nilai-nilai agama, kedamaian, dan pertumbuhan.




Share This Article :
Ansor Grati

Ansor dilahirkan dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) pada 10 Muharram 1353 H atau 24 April 1934. Berawal dari perbedaan antara tokoh tradisional dan tokoh modernis yang muncul di tubuh Nahdlatul Wathan, organisasi keagamaan yang bergerak di bidang pendidikan Islam, pembinaan mubaligh, dan pembinaan kader. KH Abdul Wahab Hasbullah, tokoh tradisional dan KH Mas Mansyur yang berhaluan modernis, akhirnya menempuh arus gerakan yang berbeda justru saat tengah tumbuhnya semangat untuk mendirikan organisasi kepemudaan Islam.

TAMBAHKAN KOMENTAR

7727397263311926612