BLANTERVIO104

Banser Grati Amankan Haul Ke-42 KH Abdul Hamid Pasuruan 

Banser Grati Amankan Haul Ke-42 KH Abdul Hamid PasuruanĀ 
2023-09-26


ANSORGRATI: Haul ke-42 KH Abdul Hamid bin Abdullah bin Umar (Mbah Hamid) digelar Senin (25/9/2023). 

KH Abdul Hamid bin Abdullah Umar merupakan sosok waliyullah yang tersohor, dihormati kalangan pesantren dan kaum muslim di Tanah Air.

Makam Mbah Hamid yang berada di tengah Kota tepatnya di Masjid Jami' Kota Pasuruan tidak pernah sepi dari peziarah hingga saat ini. 

Bejibun muslimin dari berbagai daerah datang menghadiri rangkaian Haul Mbah Hamid tak pernah surut dari tahun ke tahun, dari kalangan pejabat, ormas, hingga masyarakat biasa, bahkan pejabat negara seperti Erick Thohir, Mahfud MD hingga ketua PBNU Gus Yahya. 

Mengingat jumlah jamaah yang hadir memadati area alun-alun Kota Pasuruan dan sekitarnya, tak hayal kalau kegiatan tersebut membutuhkan pengamanan khusus dari pihak-pihak terkait, diantarannya pasukan NU Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang sudah hal wajib bagi mereka untuk ikut andil mengamankan area Haul. 

Satkoryon Banser Grati yang saat itu menerjunkan 60 personil untuk mengamankan jamaah Haul di area timur Alun-alun Kota Pasuruan. 

Mendapati antusias atas bantuan keamanan dari Banser Grati dan seluruh Banser Kabupaten Pasuruan, Satkoryon Banser Kota Pasuruan menyampaikan rasa terimakasihnya melalui media Whatsapp.

Isi pesan teks satkorcab Banser Kota Pasuruan melalui Obrolan Whatsapp

"Asalamualaikum wb Terimakasih yang setinggi tingginya kepada semua Sahabat-  sahabat Perwira dan komandan Banser yang sudah hadir dan mensukseskan kegiatan Keamanan Haul KH abdul Hamid  ke 42 di Pasuruan" 

"Atas kerja sama dan ke kompaknya yang tulus dan iklas dalam melaksanakan tugas. 

Semoga Allah membalas kebaikan tak terhingga. Amin ya robal Alamin." 

"Terimakasih"

"Satkorcab Banser kota Pasuruan"


Share This Article :
Ansor Grati

Ansor dilahirkan dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) pada 10 Muharram 1353 H atau 24 April 1934. Berawal dari perbedaan antara tokoh tradisional dan tokoh modernis yang muncul di tubuh Nahdlatul Wathan, organisasi keagamaan yang bergerak di bidang pendidikan Islam, pembinaan mubaligh, dan pembinaan kader. KH Abdul Wahab Hasbullah, tokoh tradisional dan KH Mas Mansyur yang berhaluan modernis, akhirnya menempuh arus gerakan yang berbeda justru saat tengah tumbuhnya semangat untuk mendirikan organisasi kepemudaan Islam.

TAMBAHKAN KOMENTAR

7727397263311926612