ANSORGRATI: Ranting NU Kedawungwetan menyelenggarakan rapat persiapan Harlah 1 Abad NU, Rapat koordinasi yang sekaligus konsolidasi tersebut digelar di Madin Al Istiqomah An Nahdhiyah, Dusun Kajarkuning, pada Kamis, 19/01/2023, dimulai pukul 19.30 wib hingga selesai, acara di buka dengan Maulid Diba', Istighotsah, serta tahlilan, merupakan kegiatan rutin bulanan tiap malam jum'at legi yang di ikuti oleh Ansor, Muslimat, Fatayat, IPNU-IPPNU dan warga sekitar Madin.
Dipimpin langsung Ketua NU Ranting Kedawungwetan, H. Abd. Manap, sampaikan pentingnya mengadakan dan melestarikan kegiatan yang biasa dilakukan NU sejak dulu.
"NU adalah organisasi bergerak dibidang keagamaan, maka dari itu, kita sebagai umat Islam, ahlussunah wal jamaa'ah harus melaksanakan amaliyah NU, seperti saat ini yang kita laksanakan, istighotsah, Diba'an, Tahlilan dan do'a bersama." Tutur Ketua.
Tentang persiapan resepsi akbar 1 Abad NU, di dalam sambutannya, ketua NU Ranting, sampaikan poin-poin untuk mensukseskan resepsi puncak 1 abad NU yang akan dilaksanakan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, pada 16 Rajab 1444 Hijriyah atau 7 Februari 2023 nanti
"Kami harap semua pengurus dan anggota NU, baik itu Muslimat, Fatayat, Ansor, Banser IPNU-IPPNU yang ada di ranting kedawung wetan ini untuk ikut hadir di acara tersebut." Ajaknya
"Juga nanti sebelum berangkat, minimal H-3 kita pasang bendera NU, dan bendera banom yang ada, sesuai petunjuk dari hasil rapat dengan MWC, kita juga pasangkan banner ucapan selamat harlah 1 Abad NU, di jalan." Imbuhnya.
Senada dengan apa yang disampaikan ketua NU, dari jajaran Syuriyah, H. Suwadak, sampaikan ajakan juga akan memfasilitasi semua anggota dan pengurus NU, Banom-banom yang ada di ranting kedawungwetan dengan kendaraan roda 4 untuk menuju ke sidoarjo pada 7 februari mendatang.
"Sebelum kita berangkat, nanti saya minta kepada semua jajaran pengurus Ansor, Banser, Muslimat, Fatayat, IPNU-IPPNU untuk membuat list siapa saja yang ikut ke acara 1 abad nu nanti, dan juga nanti untuk kendaraannya biar saya yang tanggung." Tegas Pak Haji.
"tapi untuk makannya, ya.. ditanggung sendiri-sendiri," candanya sambil menurunkan microphone yang dipegangnya.
Hingga beranjak pada puncak koordinasi malam itu, acara ditutup do'a oleh Ro'is Syurya, Ust. Karsan.
